BATULICIN, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Bumbu (Tanbu) Provinsi Kalsel tengah mempersiapkan
launching intervensi serentak pencegahan stunting, untuk itu Pemkab melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) menggelar Rapat Koordinasi (Rakoor) persiapan
Selasa (4/6/2024) di Kantor Bupati setempat.
Hadir sekaligus memimpin rapat, Asisten Pemerintahan Eka Saprudin di dampingi Asisten Administrasi Umum Narni, Kepala Dinas P3AP2KB para SKPD, Kemenag, Camat, Lurah, Kepala Puskesmas dan undangan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Tanbu, Erli Yuli Susanti mengatakan Rakoor ini merupakan tindak lanjut dari surat Kementerian Dalam Negeri tentang pelaksanaan kegiatan intervensi serentak pencegahan stunting di daerah.
“Rencana intervensi serentak pencegahan stunting di Tanbu di launching pada minggu ketiga Juni 2024, setelah Provinsi,” ujarnya.
Sementara itu, Eka Saprudin berharap dalam waktu beberapa bulan ke depan angka stunting ada perubahan. Seluruh posyandu dan para penggerak di bidang bersangkutan agar lebih konsentrasi lagi menangganinya.
“Jika butuh tambahan anggaran maka kita anggarkan,” tandasnya.
Stunting ini, sebutnya, menjadi perhatian serius dan fokus kita semua.
Penanganan stunting sudah menjadi tugas bersama. Perlunya membangun sinergi dan kolaborasi keterlibatan semua pihak yang ada untuk mencegah stunting.