BATULICIN, Wakil Ketua (Waket) DPRD Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) Said Ismail Kholil Alaydrus dan Seketaris Daerah, H. Ambo Sakka nampak berada disamping Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar yang menyaksikan pemotongan pita pada pintu Expo yang digunting langsung oleh Ketua Dekranasda Tanah Bumbu, Hj Wahyu Windarti Zairullah, Sabtu (20/4/2024) Sore kemarin.
Pemotongan pita oleh Ketua Dekranasda tersebut sebagai tanda acara
Expo Pembangunan Tanah Bumbu Mappanre Ritas’E resmi dibuka Bupati Tanah Bumbu, dr HM Zairullah Azhar.
Pada acara itu juga nampak Hadir mantan orang nomor dua di Tanah Bumbu atau mantan Wakil Bupati Periode 2018-2020, H. Ready Kambo dan juga hadir forkopimda serta kepala SKPD di Tanah Bumbu.
Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Panitia Expo Pembangunan Tanah Bumbu, Dr Ambo Sakka, menyampaikan bahwa perhelatan Expo Pembangunan dan Pesta Adat Mappanre Ri Tasie Pantai Pagatan ini digelar dari 20 hingga 28 April 2024.
Ada sebanyak 350 tenda yang disiapkan untuk para pelaku umkm dan ditambah tenda untuk perusahaan serta stand SKPD dan Dekranasda dari sejumlah kabupaten Kota.
Dalam pelaksanaannya, kata Ambo, adalah untuk mengedepankan produk UMKM agar lebih dikenal masyarakat lokal, Kalsel hingga ditingkat Nasional.
” Dihari puncak pelaksanaan pada 28 April nanti, kegiatan akan dipusatkan dan dikelola Dewan Adat Ogie yang dilaksanakan di tengah laut,” katanya.
Selain itu, lanjut Ambo, selama kegiatan berlangsung akan ada sejumlah kegiatan dan penampilan artis lokal hingga Nasional di panggung utama Mappanre Ri Tasie.
” Setiap malam jumat juga akan digelar Tabligh Akbar yang bisa diikuti masyarakat umum,” katanya dikutip dari metrokalsel.co.id.
Sementara itu, Bupati Tanah Bumbu dr HM Zairulah Azhar, menyampaikan, expo pembangunan ini adalah wujud komitmen untuk menampilkan hasil karya pembangunan di Bumi Bersujud ini. Ini merupakan gambaran pembangunan di Bumi Bersujud.
Ini juga sebagai upaya memperkenalkan produk umkm di Tanah Bumbu sehingga makin dikenal masyarakat.
Sementara, kegiatan Mappanre Ri Tasie adalah sebuah tradisi ungkapan rasa syukur dengan cara menggelar makan bersama diatas kapal ditengah laut Pagatan.
” Ini adalah ungkapan syukur atas melimpahnya hasil tangkap nelayan selama satu tahun,” katanya.
Wakil Ketua (Waket) DPRD Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) Said Ismail Kholil Alaydrus sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar Pemkab Tanbu tersebut.
“Kami apresiasi dan mendukung program dan event demi kemajuan daerah,”
kata Said Ismail Kholil Alaydrus.
Semoga momentum ini, menjadi motivasi untuk saling mengedepankan sinergitas dalam membangun Tanah Bumbu tercinta. [joni].
