Beranda Tanah Bumbu Dari Karpet ke Tekad: Bupati Tanah Bumbu Pimpin Rapat Camat di Pendopo...

Dari Karpet ke Tekad: Bupati Tanah Bumbu Pimpin Rapat Camat di Pendopo Terbuka

16
0

BATULICIN,GK – Di bawah langit cerah dan semilir angin pagi yang menyapu halaman Pendopo Serambi Madinah, tampak suasana berbeda menyelimuti hari itu. Bukan seremoni ataupun acara santai, melainkan rapat koordinasi seluruh camat se-Kabupaten Tanah Bumbu yang dipimpin langsung oleh Bupati Andi Rudi Latif, atau yang akrab disapa Bang Arul, pada Senin (14/4/2025).

Tanpa meja panjang, tanpa podium dan mikrofon. Yang terhampar hanya tikar dan semangat yang tak tergoyahkan. Ruang rapat Kantor Bupati memang tengah direnovasi, namun bagi Bang Arul, semangat pelayanan tak boleh ikut direnovasi pula. Maka lahirlah inisiatif: rapat dilaksanakan di ruang terbuka.

“Kita ingin menunjukkan bahwa pelayanan publik tak boleh berhenti hanya karena ruangan direnovasi. Justru ini saatnya membuktikan fleksibilitas birokrasi yang sesungguhnya,” tegas Bang Arul.

Suasana rapat berlangsung hangat dan cair. Tanpa sekat formalitas, para camat menyampaikan laporan, berdiskusi, dan berbagi solusi dengan penuh keterbukaan. Dalam kesederhanaan itu, tumbuhlah kedekatan yang lebih personal, serta semangat kolaboratif yang lebih hidup.

Diskusi mengalir alami. Gagasan bermunculan. Solusi ditemukan. Semua merasa lebih didengar, lebih dekat, dan lebih siap bergerak bersama.

Lebih dari sekadar adaptasi tempat, Bang Arul menegaskan esensi kepemimpinan yang membumi—bahwa jabatan bukanlah soal ruangan dingin dan kursi empuk, melainkan soal hadir, mendengar, dan mendorong perubahan.

“Kita ingin birokrasi yang luwes, cepat beradaptasi, dan tetap fokus pada rakyat. Koordinasi seperti ini bukan hanya akan diteruskan, tapi akan menjadi budaya kerja kita,” tandasnya.

Bang Arul juga menyampaikan bahwa rapat koordinasi serupa akan digelar secara rutin setiap dua pekan, melibatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta pihak-pihak terkait lainnya.

Sementara renovasi ruang rapat terus berjalan, semangat pelayanan tetap menyala. Sebab, bagi Bang Arul dan jajarannya, ruang bisa berpindah, tetapi komitmen tidak boleh bergeser.

Baca Juga  Suami Sekaligus Ayah Korban Minta Pelaku Pembunuh Istri dan 2 Anaknya Dihukum Mati

Dan pagi itu, dari atas tikar sederhana di pendopo terbuka, Tanah Bumbu menyaksikan lahirnya semangat baru—lebih dekat dengan rakyat, lebih nyata dalam aksi, lebih hebat dalam tekad.

banner 336x280

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini