Wajah Baru DPRD Kotabaru Diharapkan Membawa Angin Segar Bagi Perubahan yang Lebih Baik
KOTABARU, Dengan hadirnya sejumlah anggota DPRD Kotabaru yang baru periode 2024-2029 baru yang memiliki semangat serta visi yang berbeda, masyarakat menaruh harapan besar terhadap terciptanya kebijakan-kebijakan yang lebih pro-rakyat.
Para wakil rakyat ini diharapkan mampu mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi daerah, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, serta kesejahteraan masyarakat.
Salah satu anggota baru yang mencuri perhatian adalah Suwandi, yang terpilih dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Suwandi, yang akrab disapa Abu, berhasil meraih lebih dari 2.400 suara dari Dapil 2. Sebagai Ketua Kadin masa bakti 2020-2025, Suwandi telah menunjukkan konsistensinya dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat nelayan. Lahir pada Februari 1984 dan lulusan Sarjana Hukum, Suwandi berkomitmen untuk fokus pada kesejahteraan masyarakat menengah ke bawah, khususnya nelayan dan petani, setelah dilantik.
Dikutip dari wawancara eksklusif habarkotabaru.com di Gedung DPRD Kotabaru, Suwandi mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah SWT atas kepercayaan yang diberikan oleh rakyat. Ia menegaskan bahwa program utamanya akan difokuskan pada masyarakat nelayan tradisional, termasuk pengadaan alat tangkap dan pengembangan sektor pertanian dan perkebunan.
Suwandi menyadari bahwa tingkat kesejahteraan nelayan saat ini masih kurang memadai. Oleh karena itu, ia bertekad untuk menghadirkan berbagai program yang tepat guna bagi nelayan tradisional yang masih menggunakan alat tangkap seadanya.
“Saya akan selalu memperhatikan masyarakat menengah ke bawah, khususnya yang berada di wilayah pemilihan saya, Dapil 2,” jelas Suwandi.
Dengan kehadiran Suwandi dan wajah-wajah baru lainnya di DPRD Kotabaru, masyarakat berharap akan adanya perubahan nyata yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup mereka. Suwandi, dengan latar belakang dan komitmennya, diharapkan mampu membawa angin segar dan solusi konkret bagi berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat nelayan dan petani di Kotabaru. [Yandi].
Sumber: Habarkotabaru