BATULICIN – Ratusan pemudik mulai memadati jalur-jalur utama di Kabupaten Tanah Bumbu menjelang Idulfitri 2025. Untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan, personel Kodim 1022/Tanah Bumbu bersinergi dengan Polres Tanah Bumbu serta instansi terkait dalam operasi pengamanan mudik di berbagai pos pengamanan yang tersebar di wilayah tersebut.
Pada Kamis (27/3/2025), personel Kodim 1022/Tanah Bumbu terlihat aktif di pos-pos pengamanan, membantu mengatur arus lalu lintas, serta memberikan pelayanan kepada pemudik yang membutuhkan bantuan. Mereka bekerja sama dengan unsur TNI-AL, Subdenpom Batalyon, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, hingga anggota Pramuka untuk memastikan perjalanan mudik berlangsung aman dan nyaman.
Keberadaan petugas di posko pengamanan bukan sekadar formalitas. Mereka terlibat langsung dalam berbagai tugas krusial, seperti mengurai kemacetan, memberikan informasi rute alternatif, hingga menangani pengaduan pemudik yang mengalami kendala di perjalanan. Selain itu, tim kesehatan siaga untuk memberikan pertolongan pertama bagi pemudik yang mengalami kelelahan atau gangguan kesehatan akibat perjalanan panjang.
Dandim 1022/Tanah Bumbu, Letkol Inf Boni Berdian, S.E., melalui Pasi Ops menyatakan bahwa keterlibatan Kodim dalam pengamanan mudik merupakan bagian dari upaya aparat teritorial untuk menciptakan suasana mudik yang nyaman dan kondusif.
“Dengan adanya kerja sama terpadu dalam Operasi Kepolisian Ketupat Intan 2025, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik yang melakukan perjalanan menuju kampung halaman atau kembali dari kampung halaman. Hal ini juga diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan dan tindak kriminal selama perjalanan mudik,” ujarnya.
Selain itu, pemudik diimbau untuk selalu berhati-hati di jalan, mematuhi aturan lalu lintas, serta memanfaatkan posko pengamanan jika membutuhkan bantuan. Dengan sinergi yang kuat antara aparat dan masyarakat, diharapkan momentum mudik tahun ini dapat berjalan lancar, penuh kebahagiaan, dan terbebas dari insiden yang tidak diinginkan.
