KOTABARU, Kurang lebih satu bulan, proses penyelidikan kecelakaan kerja yang terjadi di area proyek Bandar Udara Gusti Syamsir Alam, atau dikenal dengan Bandar Udara Stagen, yang terletak di Stagen, Pulau Laut Utara, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Kapolres Kotabaru, AKBP Dr Tri Suhartanto melalui Kasat Reskrim IPTU M. Taufan Maulana saat dikonfirmasi pada
Senin (10/6/2024)
menjelaskan bahwa sampai saat ini, penyidik terus melakukan pendalaman serta menganalisa dokumen-dokumen yang ada kaitannya dengan pelaksanaan pekerjaan proyek di area bandara.
Semua ini lanjutnya, kami lakukan untuk menemukan dan menentukan kontraktor mana yang melaksanakan atau yang mengerjakan proyek tersebut.
“Disamping itu, dari analisis dokumen-dokumen tersebut kita bisa mendapatkan informasi lain seperti petugas yang seharusnya berada di lapangan pada saat pekerjaan dilakukan. Kemudian kewajiban-kewajiban apa saja yang harus dipenuhi oleh pihak yang bertanggung jawab dalam pekerjaan proyek tersebut,” ungkapnya, kepada awak media,
Kasat Reskrim Polres Kotabaru, IPTU M. Taufan mengungkapkan dari situlah kita akan mencocokkan dengan peristiwa Kecelakaan Kerja tersebut yang terjadi beberapa minggu lalu di area Proyek Bandara Gusti Syamsir Alam Kotabaru.
“Sejauh ini masih proses, kita juga sedang melakukan interview terhadap beberapa saksi dan mencocokkan keterangan-keterangan serta hasil analisis dokumen yang sudah diperoleh dari Penyidik,” Paparnya
“Dan selanjutnya nanti kita akan koordinasikan dengan hal seperti apa. Kita masih fokus melakukan pendalaman lagi dalam hal ini terkait ada tidaknya unsur pidana dari peristiwa kecelakaan kerja ini,” Tegasnya
Setelah kita sudah menentukan ada tidaknya peristiwa pidana, kata IPTU Taufan. Barulah kita kembangkan, dan siapa yang patut dimintai pertanggungjawaban dalam peristiwa tersebut.
“Sat Reskrim Polres Kotabaru akan terus berkomitmen untuk menuntaskan penyelidikan ini secara transparan dan akuntabel guna memastikan bahwa setiap pihak yang bertanggung jawab dapat dimintai pertanggungjawaban atas kejadian tragis tersebut, ” Pungkasnya. [Yandi].