KOTABARU, Unit Krimsus Satreskrim Polres Kotabaru jajaran Polda Kalsel, melakukan giat pemantauan stabilitas harga khususnya harga jual tabung LPG 3 kilogram subsidi, Selasa, (29/11/2022).
Pemantauan dan pengecekan dilakukan pada beberapa pangkalan LPG 3kg, di Kecamatan Pulau Laut Utara dan Kecamatan Laut Singgam, Kabupaten Kotabaru.
Kegiatan ini dipimpin Kanit Reskrim Polres Kotabaru, Ipda Surya Bakti Siregar didampingi sejumlah personel lainnya.
Lokasi yang dilakukan pemantauan diantaranya, pangkalan Kios Eky di Kelurahan Baharu Selatan, pangkalan Alfadani di Kelurahan Kotabaru Hulu, pangkalan Kios Sinar Laut di Desa Rampa, kemudian pangkalan Sumber Baru di Kelurahan Kota Baru.
Kapolres Kotabaru AKBP HM Gafur Aditya Siregar melalui Kasatreskrim AKP Abdul Jalil mengatakan dari hasil pemantaun yang dilaksanakan pada prinsipnya ,kegiatan penyaluran LPG 3 Kg dapat berjalan lancar dan saat ini stok dalam keadaan aman,.
Bahwa pada prinsipnya dalam pendistribusian gas LPG 3 kg yang dilakukan oleh pangkalan telah dilakukan dengan cara menggunakan kupon, yang diketahui oleh pihak agen.
“Ini juga disesuaikan dengan jadwal pendistribusian masing- masing agen kepada pangkalan, dan pangkalan kepada masyarakat untuk mengurangi adanya salah sasaran dalam pendistribusian gas LPG 3 Kg tersebut,” kata AKP Abdul Jalin.
Ia mengakui masih ada ditemukan masyarakat ekonomi menengah ke atas, yang menggunakan LPG 3 Kg.
Padahal, seharusnya alokasinya diperuntukan untuk masyarakat menengah ke bawah dan usaha mikro,
Menurutnya, hal itu disebabkan dikarenakan faktor sosial yang mana mereka berdomisili di sekitar pangkalan, sehingga merasa berhak mendapat gas tersebut walaupun kondisi perekonomian kategori menengah ke atas,
“Hal itu juga disebabkan belum adanya aturan yang mengikat terkait aturan penggunakan gas LPG 3 Kg yang diperuntukan khusus masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah,” paparnya
Dikatakan juga bahwa gejolak dimasyarakat terjadi, dikarenakan pasokan LPG 3 Kg dari pertamina tidak ada penambahan kuota,
Sementara itu jumlah masyarakat yang membutuhkan semakin meningkat, terutama saat hari besar atau adanya kegiatan masyarakat yang memerlukan Gas LPG seperti saat acara perkawinan, hari besar keagamaan, dan acara kegiatan masyarakat lainnya.
“Melalui momentum kegiatan ini kami siap untuk terus bersinergi dan komitmen mendukung pelaksanaan program pengendalian inflasi di daerah,” pungkasnya.[J/Yandi]
