BATULICIN, Kodim 1022 Tanah Bumbu (Bumbu) menggandeng Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) dalam kegiatan sosialisasi manajemen pendampingan pompanisasi, sebuah program yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian melalui optimalisasi pengairan.
Dalam kegiatan kali ini Staf Teritorial Kodim 1022/Tanah Bumbu mengumpulkan Para Babinsa Kodim 1022/Tanah Bumbu untuk mengikuti kegiatan pelatihan secara virtual melalui Zoom Meting oleh Dr. Saptini Mukti Rahajeng S.Si., M.Si dan Sosialisasi BBPP Ketindan tentang Manajemen Pendampingan Pompanisasi yang berlangsung di Ruang Rapat Makodim jalan Kodeco Km 4,5 Desa Sari Gadung Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu. Rabu (16/10/2024)
Kegiatan tersebut dalam rangka mendukung dan mensukseskan gebrakan pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) dalam menjalankan program pompanisasi.
Jajaran Babinsa Kodim 1022/Tanah Bumbu mengikuti kegiatan secara virtual Pelatihan Manajemen Pendampingan Pompanisasi dan juga akan melakukan Pendampingan dan Pengawalan Program Pompanisasi.
Pelatihan ini diadakan untuk meningkatkan kapasitas Babinsa dalam mendampingi masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air melalui teknologi pompanisasi, yang bertujuan untuk meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan Babinsa Kodim 1022/Tanah Bumbu dapat lebih memahami strategi pendampingan yang efektif dalam mendukung masyarakat mengoptimalkan penggunaan teknologi pompanisasi.
“Kegiatan pelatihan manajemen pendampingan pompanisasi ini sebagai komitmen TNI AD khususnya Kodim 1022/Tanah Bumbu dalam upaya mendukung peningkatan ketahanan pangan nasional, “ kata
Komandan Kodim 1022/Tanah Bumbu Letkol Inf Boni Berdian, S.E diwakili Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Wahyono?
Pasiter juga menyampaikan, “Program pompanisasi tersebut juga mendukung produktivitas pertanian dengan pengairan sawah, sehingga Babinsa harus bisa jadi garda terdepan dalam menyukseskan ketahanan pangan dengan membantu semua petani di Kabupaten Tanah Bumbu.
Program ini melibatkan pemasangan pompa air di lahan pertanian yang mengalami kekurangan air, khususnya saat musim kemarau.
Dalam sosialisasi tersebut, TNI AD berperan penting dalam memberikan dukungan teknis serta pengawalan agar program berjalan lancar dan tepat sasaran.
Komitmen TNI AD dalam mendukung ketahanan pangan nasional diwujudkan melalui pendampingan langsung di lapangan, bekerja sama dengan petani dan penyuluh pertanian. Sosialisasi ini menekankan pentingnya peran pompanisasi dalam meningkatkan hasil produksi, serta pentingnya manajemen air yang baik agar ketersediaan air irigasi selalu terjaga.
Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk TNI AD, diharapkan program ini dapat berjalan efektif dan memberikan dampak signifikan terhadap ketahanan pangan di daerah-daerah yang mengalami kekeringan.