BATULICIN, GK – Komando Distrik Militer (Kodim) 1022/Tanah Bumbu kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Lewat pendampingan Babinsa Koramil 1022-02/Kusan Hilir, Kodim 1022/TNB turut andil dalam penyerapan hasil panen petani di Desa Pakatellu, Kecamatan Kusan Tengah, Kamis (10/4/2025).
Sebanyak 8 ton gabah berhasil diserap oleh Bulog dengan harga sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP), yakni Rp6.500 per kilogram. Para petani merasa terbantu dan bersyukur karena hasil kerja keras mereka langsung dihargai sesuai standar, tanpa harus menghadapi permainan harga pasar.
Pasi Ter Kodim 1022/Tanah Bumbu, Kapten Inf Wahyono, yang mewakili Dandim 1022/TNB Letkol Inf Boni Berdian, S.E., menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi besar Kodim dalam mendukung kesejahteraan petani dan ketahanan pangan daerah.
“Kodim 1022/Tanah Bumbu tidak hanya hadir dalam aspek keamanan, tapi juga aktif mendorong stabilitas ekonomi petani. Pendampingan Babinsa adalah bentuk nyata dari kepedulian kami terhadap petani sebagai ujung tombak ketahanan pangan,” ujar Kapten Wahyono.
Ia menjelaskan bahwa Babinsa tidak hanya berperan sebagai pengawas lapangan, tetapi juga sebagai penghubung antara petani dan lembaga pemerintah, seperti Bulog. Ini penting untuk memastikan bahwa setiap hasil panen terserap optimal, proses distribusi lancar, dan petani mendapatkan harga yang adil.
“Kami akan terus mengerahkan Babinsa untuk mendampingi petani, dari masa tanam, panen, hingga distribusi. Ini adalah bagian dari misi Kodim untuk memastikan pangan rakyat terjaga, dan petani semakin sejahtera,” tambahnya.
Kolaborasi antara Kodim, pemerintah daerah, dan instansi terkait seperti Bulog menjadi bukti nyata sinergi yang efektif dalam menjaga kestabilan pangan dan ekonomi rakyat. Langkah Kodim 1022/TNB ini pun mendapat apresiasi luas dari masyarakat, khususnya para petani di Kusan Tengah.[red.