BATULICIN, GK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Bumbu terus meningkatkan pelayanan publik dalam penanganan kebakaran. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Tanah Bumbu, Syaikul Ansyari, turun langsung menguji coba kekuatan penyemprotan empat unit mobil Damkar baru di halaman kantornya, Selasa (24/12/2024).
Keempat unit baru tersebut terdiri dari satu mobil dengan kapasitas air 15.000 liter, dua mobil berkapasitas 6.000 liter, dan satu unit kecil berkapasitas 600 liter. Penambahan ini diharapkan dapat memperkuat upaya tanggap darurat dan perlindungan warga saat terjadi kebakaran.
“Penambahan mobil Damkar ini merupakan respons atas kebutuhan yang semakin meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk. Kami berkomitmen untuk memastikan masyarakat merasa aman dan terlindungi dalam setiap situasi darurat,” ujar Syaikul Ansyari.
Untuk mendukung operasional, pihaknya telah menetapkan posko-posko baru di wilayah strategis. “Tahun ini kami menambah dua posko, di Angsana dan Mantewe, sehingga totalnya menjadi delapan posko Damkar di Tanah Bumbu. Ini dilakukan agar respons kami lebih cepat dan efektif,” jelasnya.
Selain itu, Syaikul menekankan pentingnya sinergi antara Satpol PP dan Damkar. Dalam setiap insiden kebakaran, petugas Satpol PP akan membantu mengamankan jalan agar mobil Damkar bisa bergerak lebih leluasa menuju lokasi kejadian. Mereka juga akan menjaga barang-barang warga agar tetap aman selama proses pemadaman berlangsung.
“Kami ingin masyarakat merasa benar-benar dilayani dan terlindungi. Kehadiran Satpol PP dan Damkar bukan hanya untuk memadamkan api, tetapi juga memastikan keselamatan dan kenyamanan warga di tengah musibah,” tambahnya.
Langkah ini mendapatkan dukungan penuh dari Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, yang terus berkoordinasi dengan Satpol PP dan Damkar untuk meningkatkan pelayanan publik. Dengan kehadiran empat mobil baru dan penambahan posko, harapan besar diletakkan pada peningkatan efektivitas dan efisiensi dalam menangani kebakaran. [