BATULICIN, Pelaku penganiyaan berat yang menyebabkan korbannya tewas yang terjadi pada Rabu, 18 Oktober 2023 di dalam warung di Jalan Valgoson, Desa Teluk Kepayang RT.10, Kecamatan Teluk Kepayang Kabupaten Tanah Bumbu berhasil diringkus polisi.
Pelaku berhasil diringkus Unit Reskrim Polsek Kusan Hulu dibantu Tim gabungan yang terdiri dari Unit Resmob Polres Tanah Bumbu dan Unit Kamneg Sat Intelkam Polres Tanah Bumbu yang di back-up oleh Resmob Polda Kalsel, Polres Tanah Laut dan Polsek Kintap yang dipimpin oleh Kapolsek Kusan Hulu AKP Frederikus Salama Pada Jumat 20 Oktober 2023 sekita pukul 23.00 Wita di wilayah kecamatan Kintap Kabupaten Tanah Laut ,” kata Kapolres Tanah Bumbu AKBP Tri Hambodo melalui Kasi Humas Iptu Jonser Sinaga, Sabtu, (21/10/2023).
Adapun indentitas pelaku lanjut Jonser, yang kini sudah berstatus tersangka adalah AS pria 27 tahun warga Desa Pacakan Kecamatan Kusan Hulu, Kabupaten Tanah Bumbu.
“Guna mengungkap motif kejadian saat ini masih didalami oleh pihak penyidik,” terang Jonser Sinaga.
Jonser Sinaga menjelaskan, bahwa sebelumnya Polsek Kusan Hulu telah menerima laporan kejadian penganiayaan berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia sebagaimana dimaksud dalam pasal 338 sub 351 Ayat (3) Kitab Undang Undang Hukum Pidana.
Korban adalah seorang pemuda inisial MH (26) tergeletak di dalam warung tewas bersimbah darah dengan tiga luka bacok usai diserang pelaku.
Menurut Jonser, berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui
kejadian berawal pada saat Pelaku bersama temannya datang ke warung lokasi (TKP) tempat kejadian perkara.
Lalu, tidak lama kemudian datang korban MH dan kawannya setelah itu saksi UH dan RA mengambil gitar keluar warung.
Kala itu yang tertinggal di warung ada 4 orang, yaitu korban, pelaku, penjaga warung seorang perempuan SA serta saksi MA.
“Jadi tak berselang beberapa lama kemudian saat itu korban dan tersangka berdebat dalam kondisi mabuk dalam perdebatan tersebut tersangka tersinggung dan tersangka mengambil parangnya di atas meja dan mencabut parang dari sarungnya,” beber Jonser Sinaga.
Melihat hal itu penjaga warung SA karna merasa takut langsung lari kesamping warung sambil menggendong anaknya dan sambil berriak minta tolong,
sedangkan saksi MA berupaya melerai dan menahan pelaku.
“Jadi pelaku tetap beringas, kemudian saksi MA lari ke arah sepeda motornya, tidak lama kemudian penjaga warung SA menemukan korban sudah tergeletak di TKP dengan tiga mata luka bacok pada bagian leher kiri, dada dan pergelangan lengan kanan,” pungkas Mantan Kapolsek Kusan Hilir Polres Tanah Bumbu ini. [joni].