Foto ilustrasi Buaya
Sebelumnya telah dilakukan upaya pencarian terhadap korban di bantaran Sungai di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Kapolres Kotabaru AKBP Dr. Tri Suhartanto, SH.MH.M.Si. melalui Kapolsek Kelumpang Hulu Ipda Agus Setiawan, Minggu, (31/3/2024) mengatakan setelah dilakukan upaya pencarian dan penyisiran yang dilakukan okeh Polsek Kelumpang Hulu bersama aparat Pemerintahan Desa Bangkalaan Melayu dan dibantu oleh warga Desa, pada pukul 17.28 Wita pada hari itu juga korban berhasil ditemukan
“Jasad korban ditemukan sekitar 2 kilometer dari TKP. Saat diketemukan korban dalam keadaan meninggal dunia serta ditemukan beberapa mata luka terbuka pada lutut kaki kanan, bagian paha kaki kiri dan pada bagian betis kaki kiri.” kata Kapolsek.
Lanjutnya, setelah dilakukan pemeriksaan medis oleh pihak Puskesmas Sungai Kupang, dugaan sementara penyebab luka pada korban karena digigit buaya, ketika akan dilakukan autopsi terhadap korban dari pihak keluarga korban tidsk bersedia dan menolak serta telah ikhlas menerima kejadian tersebut dengan melampirkan surat penolakan autopsi.
Atas kejadian tersebut Ipda Agus Setiawan menghimbau kepada warga masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai agar berhati-hati dan waspada pada saat di sungai dan sebaiknya tidak lagi mandi dan mencuci apapun di sungai Bangkalaan Melayu karena rawan buaya. [Yandi dan Saleh]