TANAH LAUT,GK – Bulan suci Ramadan telah tiba, membawa berkah dan kebersamaan bagi umat Muslim. Seperti tradisi setiap tahunnya, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan, kembali menggelar Ramadan Expo 1446 Hijriah dan Pasar Murah 2025 untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto didampingi sang Istri secara resmi membuka acara ini dengan pemukulan gong dan pemotongan pita di Jalan Hadji Boejasin, Pelaihari, Minggu (2/3/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati H. Muhammad Zazuli, anggota DPRD Tala, unsur Forkopimda, serta para kepala SKPD terkait.
Dalam sambutannya, Bupati Rahmat menegaskan pentingnya Ramadan Expo sebagai ajang untuk menjaga kearifan lokal, memperkuat ekonomi masyarakat, dan mempererat silaturahmi.
“Masyarakat sangat antusias dengan Ramadan Expo ini. Terbukti, ada lebih dari 145 stand yang berpartisipasi, baik dari pelaku UMKM, sponsor, maupun pemerintah daerah. Ini menunjukkan bahwa ekonomi kita terus bergerak dan berkembang,” ujar Bupati Rahmat Trianto.
Ramadan Expo tahun ini menghadirkan lebih dari 145 pedagang yang menyajikan aneka kuliner khas Banjar, jajanan tradisional, hingga minuman segar berbuka puasa. Selain itu, pasar murah juga menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, telur, minyak goreng, bawang, dan gula dengan harga di bawah pasaran.
Pemkab Tala akan menggelar pasar murah sebanyak empat kali selama Ramadan, yaitu pada 2, 11, 19, dan 26 Maret 2025. Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga kebutuhan pokok yang biasanya terjadi selama bulan suci.
“Kami ingin memastikan masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Harapannya, pasar murah ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh warga, terutama yang membutuhkan,” kata Bupati Rahmat.
Tak hanya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan, Ramadan Expo juga menjadi ajang penting bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mempromosikan produk mereka. Kehadiran ratusan stand dari berbagai sektor membuktikan bahwa geliat ekonomi lokal terus berkembang.
Bupati Rahmat berharap Ramadan Expo tidak hanya menjadi acara tahunan, tetapi juga bisa menjadi momentum bagi UMKM untuk naik kelas dan mendapatkan pasar yang lebih luas.
“Kami berharap acara ini bisa terus berkembang dan memberikan manfaat bagi banyak pihak. Tidak hanya dari sisi ekonomi, tetapi juga dalam menjaga tradisi dan budaya khas Tanah Laut,” pungkasnya.
Ramadan Expo 2025 telah dimulai, semaraknya terasa di setiap sudut pasar. Warga pun berbondong-bondong datang, menikmati kuliner khas, berbelanja kebutuhan pokok, dan merasakan kebersamaan dalam suasana Ramadan yang penuh berkah.
