PELAIHARI,GK – Bupati Tanah Laut (Tala), H. Rahmat Trianto, dengan penuh keyakinan memaparkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024 dalam rapat paripurna DPRD Tala, Kamis (27/3/2025). Dalam pemaparannya, ia menegaskan bahwa capaian pembangunan daerah selama tahun 2024 menunjukkan hasil yang sangat positif, meskipun masih ada beberapa tantangan yang harus diatasi.
Dalam evaluasi kinerja tahun 2024, Bupati Rahmat mengungkapkan bahwa dari 27 indikator kinerja utama, sebanyak 19 indikator mencapai lebih dari 90 persen, masuk dalam kategori sangat memuaskan.
“Berdasarkan hasil self-assessment, dari 27 indikator kinerja utama yang kami tetapkan, sebanyak 19 indikator berhasil mencapai lebih dari 90 persen. Ini artinya, kategori sangat memuaskan,” ungkapnya.
Sementara itu, dua indikator lainnya berada dalam kategori sangat baik dengan capaian di atas 80 persen. Namun, masih ada satu indikator yang tergolong cukup, dengan capaian 40-50 persen, yang menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah.
Tak hanya itu, ada tiga indikator penting yang masih menunggu data resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS), yaitu Indeks Pembangunan Gender, Indeks Pembangunan Kebudayaan, dan Nilai Pengawasan Kearsipan Daerah.
“Kami masih menunggu hasil resmi dari BPS,” tambah Rahmat, menekankan pentingnya data tersebut dalam mengevaluasi kinerja pembangunan secara menyeluruh.
Lebih lanjut, Bupati Rahmat menyoroti bahwa penyusunan LKPJ 2024 memiliki karakteristik unik karena berlangsung di tengah masa transisi pemerintahan.
“Seperti yang kita ketahui, pada tahun anggaran ini, kabupaten hanya dipimpin oleh penjabat bupati karena belum ada kepala daerah definitif untuk periode 2025-2030. Tapi, secara substansi, ini tetap menjadi evaluasi kinerja pembangunan tahunan Kabupaten Tanah Laut,” jelasnya.
Transisi pemerintahan ini, menurutnya, menuntut kesinambungan kebijakan agar program-program strategis tetap berjalan sesuai visi pembangunan daerah.
Tak hanya membahas LKPJ, dalam forum yang dihadiri jajaran DPRD, OPD, serta perwakilan masyarakat ini, Bupati Rahmat juga memaparkan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
“RPJMD ini akan menjadi pedoman arah pembangunan Kabupaten Tanah Laut ke depan. Kami ingin memastikan bahwa seluruh program yang dijalankan tetap sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan visi pembangunan daerah,” tutupnya.
Dengan capaian yang mayoritas positif serta perencanaan yang matang untuk tahun-tahun mendatang, Bupati Rahmat optimistis bahwa Kabupaten Tanah Laut akan terus berkembang dan menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakatnya. Namun, tantangan yang tersisa menjadi pengingat bahwa pembangunan adalah proses berkelanjutan yang membutuhkan komitmen dan kerja sama semua pihak.[Red
